Hari ini kegiatan pkl saya masih mengerjakan tugas membuat laporan Akhir kegiatan prakerin, hari ini ada presentasi tugas terakhir yaitu tentang :
1. Cloud computing
2. NFS (near field comunication)
3. Bebas, asal tentang teknologi masa depan.
2. NFS (near field comunication)
3. Bebas, asal tentang teknologi masa depan.
presentasi dilaksanakan pada jam 13.30.
saat presentasi saya dapat tambahan ilmu yang di jelaskan oleh p.pius anggoro yaitu tentang tecnologi masa depan.
contoh tecnologi di masa depan salah satunya adalah CORNING yaitu perusahaan gorilla glass . disitu banyak dijelaskan oleh p.pius tentang corning, dari penjelasan p.pius itu saya menjadi tahu, tentang salah satu contoh tecnologi masa depan corning itu.
Disitu dijelaskan oleh p.pius tentang sejarah corning ( perusahaan gorilla glass ).
Gorilla Glass 3 menggunakan teknologi Native Damage
Resistance (NDR) yang hanya dimiliki oleh Corning. NDR memungkinkan kaca untuk
bisa menyerap daya lebih besar dan mencegah pecah. Dibandingkan model
sebelumnya, Gorilla Glass 3x lebih tahan terhadap goresan.
Disitu dijelaskan oleh p.pius tentang sejarah corning ( perusahaan gorilla glass ).
SEJARAH CORNING
Enam bulan sebelum diluncurkannya iPhone pada 2007 Steve Jobs mengontak Wendell Weeks, CEO Corning Inc. perusahaan kaca yang saat
itu baru saja merugi triliunan rupiah.
Jobs meminta Weeks untuk membuat material kaca dengan
spesifikasi khusus. Sebuah kaca yang sangat tipis, transparan, tapi juga tahan
terhadap goresan. Kaca itu yang kemudian digunakan di iPhone generasi pertama.
Kisah itu hanya tertuang dalam 1,5 lembar buku Steve Jobs
karangan Walter Isaacson yang setebal 656 lembar tersebut. Tapi kini, cerita
tersebut telah melegenda. Terutama ketika Steve Jobs mengirimkan sebuah pesan
kepada Weeks di hari pertama iPhone dikapalkan yang berbunyi ”kami tidak bisa
melakukannya tanpa bantuanmu!,”.
Tulisan kertas tersebut dipigura di kantor Weeks di Sullivan
Park Research Center, AS.
Apple memang membawa berkah bagi Corning. Gara-gara iPhone,
Corning yang saat itu merugi hingga triliunan rupiah dari bisnis lamanya
mendapat order baru untuk membuat kaca tahan gores untuk smartphone.
Selanjutnya, order tidak hanya datang dari Apple, tapi juga kompetitor Apple
seperti Samsung dan HTC.
Dalam waktu singkat, Corning tidak hanya bisa melakukan
rebound, namun juga membayar hutang-hutang mereka. Bahkan, Corning mendapat
predikat sebagai ”Apple”-nya manufaktur kaca anti gores untuk smartphone.
Ini wajar. Produk Gorilla Glass milik Corning memang
istimewa. Kaca tersebut dibuat menggunakan proses tanur khas ala Corning yang
membuat permukaan kacanya jauh lebih unggul dibandingkan substrat kaca LCD
keluaran perusahaan lainnya.
Kaca tersebut tidak menggunakan logam berat sehingga ramah
lingkungan. Kejernihannya luar biasa, dan dapat diaplikasikan ke layar
berdefinisi tinggi ataupun 3D.
Saat ini, Gorilla Glass telah di adopsi oleh berbagai
perangkat. Mulai dari iPhone, iPad, serta berbagai model tablet dan smartphone
Android lainnya. Pada 2010, kaca tersebut digunakan lebih dari 200 juta ponsel,
mengakomodir 20% market share global.
Pada 2012, Corning meluncurkan Gorilla Glass 2 yang diklaim
20% lebih tipis dibanding generasi pertamanya. Namun, memiliki kekuatan dan
sensitivitas yang sama. Gorilla Glass 2 juga memungkinkan vendor untuk membuat
smartphone dengan ukuran lebih tipis. Di kuartal terakhir 2012, kaca tersebut
telah di adopsi lebih dari 1 miliar perangkat bergerak (1,5 miliar hingga saat
ini).
Tahun ini, Corning akan merilis dua inovasi sekaligus untuk
perangkat portabel. Gorilla Glass 3 dan Gorilla Glass NBT untuk laptop.
Foto foto pembuatan Gorilla Glass:
Labolatorium
Corning penuh dengan penemuan-penemuan dari material kaca
yang puluhan tahun teronggok, menunggu datang kesempatan yang tepat. Dan
dengan kesabaran para penciptanya membuat gorilla glass semakin di
gandrungi perusahaan smartphone di seluruh dunia.
Kaca Gorilla glass yang sangat tipis namun memiliki ketahan yang luar biasa canggih.
Nggak cuma iPhone, tapi banayk smartphone yang pake kaca Gorilla Glass
itulah Sejarah
awal Perusahaan Corning sang pembuat Kaca Gorilla Glass di smartphone
yang kini merajai dunia. Kisah jatuh bangun perusahaan ini menjadi
inspirasi yang sangat berguna untuk kita khususnya para wirausaha atau
enterprenuer. Sungguh inspiratif bukan? semoga ke depannya perusahaan
lokal kita bisa mengikuti jejaknya. Indonesia termasuk salah satu negara
dengan penjualan dan pemakaian smartphone tertinggi di dunia. Bisa di
bayangkan seandainya perusahaan lokal memproduksi smartphone ataupun
sparepartnya di dalam negeri dan menjadi saingan perusahaan asing
sekelas samsung atau apple? Kita tunggu saja :) harapan selalu ada
menuju indonesia yang maju.
0 komentar:
Posting Komentar